bisnis paling gratis

Selasa, 10 Januari 2012

Panah Dunia : Dataran Tinggi Dieng


Geografis
Dataran Tinggi Dieng terletak 2.093 m di atas permukaan laut dengan suhu rata-rata adalah 15°C dan Temparature akan berkurang sampai 0° pada Juli dan Agustus. Possibly salju ringan meliputi tanah Dataran Tinggi Dieng di lingkungan layes The dari Dataran Tinggi Dieng dimiliki oleh dua kabupaten, Wonosobo dan Banjarnegara. Wonosobo berada di sebelah timur iklan Banjarnegara berada di wilayah barat. Di sana ada  beberapa objek wisata di timur Bimo Lukar seperti Tuk (sumber daya air Sungai Serayu ) Warna Danau, Gua Jaran dll. Di sisi barat, pengunjung dapat menemukan Hindu kuno, Danau Merdada, Jimat Gua, yang besar Dataran Tinggi Jalatunda terletak di Desa Dieng, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, sekitar 26 km di utara Wonosobo.

Potensi Obyek dan Daya Tarik 
Kawah Sileri
Kawah Sileri juga merupakan kawah aktif terluas di Dieng kawah dataran tinggi. Di Dieng yang memiliki air berwarna putih, seolah-olah air bekas mencuci beras sebelum memasak (disebut leri )

Kawah Sikidang
Hal ini disebut 'Sikidang' karena kegiatan kawah seperti bayi rusa melompat-lompat, berlari dan bergerak kawah tidak menentu. Sikidang berisi air mendidih  dengan lumpur, yang bisa mencapai 100°C

Kawah Candradimuka
Sebuah sumur besar yang memiliki diamater sekitar 70-100 dengan diding batu. Disana alam yang indah dengan adalah kawah yang sangat cantik. Dengan suara terus mengaum.

Danau Merdada
Danau Merdada adalah kawah dan danau terluas di Dataran Tinggi Dieng, luas 25 Ha total dan kedalaman sekitar 2 - 10 M.

Balekambang Danau
Danau terletak dekat dengan komplek Candi Arjuna. Disana banyak ikan air tawar. Anda bisa pergi memancing di danau tersebut.

Warna dan Pengilon Danau
Sebuah kolam besar menampilkan banyak warna pada kolam tersebut. danau itu adalah sebuah danau gunung berapi yang berisi berbagai macam mineral belerang murah sehingga saat matahari bersinar menembus kolam, sinar terang mencerminkan warna-warna.

Danau Dringo 
Dringo adalah tanaman yang tumbuh di sekitar danau tanpa ditanam oleh orang-orang. Ini adalah kawah yang meletus pada tahun 1786

Kawah Cebong 
Danau ini adalah baskom dikelilingi oleh perbukitan yang air tanah bukit penuh air ini basin. danau tersebut digunakan oleh orang lokal Sembungan untuk kebutuhan sehari-hari.

Nah Jalatunda
Jalatunda berasal dari kawah mati yang berusia seribu tahun lalu dengan 100 m diameter. orang lokal percaya bahwa jika seseorang bisa melempar batu sampai ujung danau maka keinginan mereka akan terwujud.

Kalianget
Tempat pemandian air panas terletak di desa Somagede di tepi air Dam. Di Wadaslintang sangat bersih dan mengandung campuran yodium

Tempuran
Sumber air panas dari aliran magma aktivitas geotermis Gradien. Setiap suhu 100m akan meningkat 33°C menyebabkan efek tekanan gas yang keluar dari permukaan tanah.

Desa Legetang
Dasar gerakan yang sering terjadi sebagai salah satu bukti bahwa dieng merupakan daerah berapi

Mandi Air Mangli Sikaram-jatuh
Berpengalaman Lihat melalui jalan Wonosobo - Dieng - Banjarnegara

Rekreasi Air 
Danau Meroda adalah tempat yang cocok untuk rekreasi air karena danau ini memiliki cukup lebar, air jernih, memancing dan berenang adalah kegiatan yang bisa dilakukan di sini.

Agama Wisata
Dieng adalah salah satu area pusat dari Agama Hindu untuk itu daerah ini sangat cocok sebagai tur agama bagi umat Hindu.

Beberapa mitos akan mendukung pengembangan objek wisata di Wilayah Dataran Tinggi Dieng: "Mitos Anak Bajang yang terkait dengan Buto Ijo" Gangsiran Aswatama Legenda dihubungkan dengan upaya Aswatama membunuh Raden Parikesit "Legenda Bimo Lukar, adalah Bimo Lukar terhubung dengan buang air kecil kemudian menghasilkan mata air Sungai Serayu. " Legenda dari Kawah Condro Dimuko  terhubung dengan Wisanggeni dan tempat menyiksa bagi pembangkang dewa "Legenda dari Danau Jolotundo dihubungkan dengan Antaboga" Mitos awal penduduk Dieng . Dihubungkan dengan migrasi pertama. "Mitos kegunaan dari tanaman tertentu, seperti Purwoceng" dan lain sebagainya yang membuat Dataran Tinggi Dieng sungguh sangat sayang untuk tidak dikunjungi karena keeksotisan pemandanan dan ragam keistimewaan yang ada.


Sumber : Panah Dunia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar