Andaikan Dieng tetap Dieng, mempertahankan seni budayanya, memperbaiki hutannya, memperbanyak kulinernya, menjaga keramah tamahanya dan selalu menjadikan dieng adalah permata jawa, seperti orang Jerman yang berkata, dieng adalah uniq, dan eksotick.
"Hanya saja Dieng bejek jika hujan meski gerimis dan sampah bertebaran diman-mana"
Andai saja Dieng dijerman tak ubahnya surga, andaikan dieng tetap dieng, yang dulu terlihat sejarahnya, batu candi berserak dimana-mana bukti dieng candinya banyak dan dieng memang eksotic, tidak seperti sekarang sekeliling candi berserak pupuk, plastik dan botol beracun, dan kotoran kambing.
Ternyata nafsu tidak hanya soal menghangatkan tubuh, tapi nafsu kadang merampas keindahan alam dieng,,,,,,, dan nafsu pulalah yang merusak ke eksotican dieng, coba dibolak balik seandainya dieng alamnya hijau tidak gundul seperti saat ini saya yakin, lapangan kerja akan lebih banyak, perdagangan akan meningkat tajam, kemakmuran akan dimana-mana.
Tapi kalo masih seperti ini dan terus dipertahankan, tak yakin jika 15 ke depan dieng akan terus indah.
Sumber : Panah Dunia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar